CARA MERAWAT MOBIL BEKAS

Perkembangan tehnologi mesin Mobil selalu berkembang dengan pesat dan mengikuti pasar serta tren yang ada, dan juga tentu banyak mobil dengan mesin keluaran terbarunya dengan berbagai model serta segala kelebihan, mesin dan komponen masih menjadi perhatian, dan selalu menjadi salah fokus utama saat membeli mobil bekas, atau bahkan mobil baru. Begitu banyak biaya yang akan Anda keluarkan jika terjadi kerusakan pada mobil mulai dari turun mesin, mogok ditengah jalan, rem blong dan segala kemungkinan yang terjadi saat mobil Anda rusak, dan tidak bisa bekerja sebagaimana mestinya. Selain memakan biaya penggantian onderdil mobil yang sangat mahal, juga waktu pengerjaannya bisa membuat Anda bepergian tanpa menggunakan kendaraan kesayangan Anda ini. Oleh karena itu , merawat mobil adalah sama pentingnya seperti Anda mendandani penampakan luar mobil kesayangan Anda, karena percuma jika dari luar tampak indah, tapi didalamnya hanya komponen yang sudah mau rusak. Ada beberapan cara merawat mesin serta komponen mobil Anda sehingga selalu prima dan awet :

1. Lihat penggantian oli mobil

Oli merupakan bagian vital dari mesin mobil Anda. Oli berperan mengurangi gesekan internal didalam mesin. Tanpa adanya oli yang bagus, maka akan semakin rentan terjadinya gesekan-gesekan didalam mesin mobil, dan menyebabkan mesin tertentu cepat rusak atau aus. Jadi, fungsi oli bisa membuat mesin Anda menjadi lebih awet. Oli akan cepat kental jika terus terjadi pembakaran, sehingga jika Anda sudah sering berpergian jauh, akan lebih sering mengganti oli Anda. dan taatilah saran dari montir Anda, pada KM brapa Anda harus balik untuk menservis dan mengganti oli mesin Anda , maka mesin akan menjadi jauh lebih awet.

2. Ketinggian oli mobil

Ketinggian oli juga harus rutin di periksa. Karena setiap mesin dijalankan, panas yang terjadi bisa saja menguapkan oli , sehingga ketinggian dari oli akan berkurang.

3.Perhatikan Radiator mobil

Radiator pada mobil berfungsi untuk menjaga suhu mesin selalu stabil. Sehingga radiator merupakan bagian yang berfungsi menjaga mesin agar tidak cepat panas. Selalu sempatkan waktu Anda untuk memeriksa radiator Anda, meliputi periksa kebocoran, penggantian air, sehingga menjaga performa radiator Anda. Idealnya adalah setiap 10.000 km.

4. Memastikan tangki bensin tidah berkarat

Biasakan untuk mengisi bensin sebelum terjadi kekosongan yang sangat kosong, memang sulit namun ini merupakan sebuah kebiasaan. Karena jika terlalu lama kosong, tangki bensin akan sangat mudah untuk berkarat. Oleh karena itu, sebaiknya selalu isi bensin ketika sudah habis setengah atau 3/4 bagian.

5. Perhatikan Timming belt mobil

Timing belt merupakan sabuk yang berfungsi untuk menjaga putaran roda-roda gigi yang terhubung dengan mesin. Jika timing belt rusak atau kondisinya kurang baik akan ditandai dengan suara dengung bising ketika mesin dinyalakan. Lakukan pengecekan rutin terhadap timing belt ini untuk menghindari terputusnya timing belt.

6. Lakukan Tune up secara rutin

Tune up rutin ke bengkel-bengkel akan membuat mesin tetap awet. Karena saat Anda melakukan proses tune up, bagian vital dari mobil, seperti busi, filter bahan bakar, dan oli akan diperiksa dan juga dibersihkan.